Sonic 3 Merajai Box Office, Mufasa: The Lion King Gagal Tembus Ekspektasi
MOVIE, Smart24Movie.com – Film “Sonic the Hedgehog 3” melesat ke puncak box office Amerika Utara pada pekan pembukaannya, meraup pendapatan sebesar $62 juta dari 3.761 bioskop. Keberhasilan ini melampaui proyeksi awal yang berkisar antara $55 juta hingga $60 juta, sekaligus melampaui pendapatan pembukaan “Sonic the Hedgehog” (2020) dan mendekati pendapatan “Sonic the Hedgehog 2” (2022). Paramount Pictures, distributor film tersebut, menilai strategi rilis pada Desember sebagai kunci keberhasilan, memanfaatkan periode liburan yang relatif sepi dari film-film besar lainnya. Ulasan positif dan skor penonton yang tinggi juga berkontribusi pada kesuksesan film ini yang berbiaya produksi $122 juta. Distribusi internasional akan dimulai menjelang Natal.
Berbeda dengan kesuksesan “Sonic 3”, film “Mufasa: The Lion King” dari Disney mengawali debutnya dengan kurang memuaskan. Film prekuel ini hanya meraup $35 juta dari 4.100 bioskop, jauh di bawah ekspektasi $50 juta. Biaya produksi yang melebihi $200 juta, ditambah biaya promosi sekitar $100 juta, membuat hasil ini menjadi kekhawatiran bagi Disney. Meskipun mendapat nilai “A-” dari CinemaScore dan ulasan yang beragam, pencapaian di box office internasional ($87,2 juta) juga berada di bawah target, menghasilkan pendapatan global awal sebesar $122,2 juta. Meskipun demikian, potensi untuk pertumbuhan pendapatan masih ada, mengingat rilis film pada bulan Desember seringkali tidak menunjukkan hasil maksimal di pekan pertama, dan pengalaman positif dari mulut ke mulut dapat mendorong pendapatan hingga Januari.
Film-film lain yang masih bertengger di box office antara lain “Wicked” ($13,5 juta), “Moana 2” ($13,1 juta), dan “Gladiator II” ($4,45 juta). “Wicked” terus menunjukkan performa yang kuat, sementara “Moana 2” diprediksi akan mencapai pendapatan lebih dari $1 miliar. “Gladiator II”, meskipun telah menghasilkan $416,2 juta secara global, belum mencapai target keuntungan mengingat biaya produksinya yang besar. Film “Kraven the Hunter” mengalami penurunan tajam pendapatan pada pekan kedua, sementara film “The Brutalist” yang dirilis terbatas menunjukkan performa yang baik di bioskop-bioskop tertentu.
Secara keseluruhan, box office Amerika Utara menunjukkan tren yang kurang menggembirakan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Kurangnya film-film besar yang menyasar berbagai kelompok usia di sekitar Natal menjadi salah satu faktor penyebabnya. Kondisi ini memberikan tantangan bagi para pemilik bioskop, yang biasanya mengandalkan film-film bertema liburan untuk menjaga tingkat kunjungan penonton tetap tinggi. (Zilong)
Related posts
Featured
Trending
No Comments